Maret 2016 lalu, saya bersama SAB berkesempatan mengunjungi Hongkong sebagai "bonus akhir tahun" dari SAB, horrayy! Kira-kira Agustus 2015 lalu, ada promo tiket pesawat ke Hongkong yang murah, akhirnya diputuskan untuk field trip kesana sekaligus untuk memperluas wawasan arsitektural #asik. Dan ini adalah kali pertama saya menggunakan paspor saya alias pengalaman pertama keluar negeri setelah membuat paspor sejak kapan tau. Hehe..
Kami menggunakan maskapai penerbangan AirAsia dengan transit di KLIA 2 sebelum terbang lagi menuju Hongkong International Airport. Perjalanan dari Cengkareng menempuh waktu kira-kira 8 jam dengan 2 jam transit.
(@arfrakim)
Hongkong International Airport facts: It is located on the island of Chek Lap Kok, which largely comprises land reclaimed for the construction of the airport itself. The airport is the world's busiest cargo gateway and one of the world's busiest passenger airports. It is also home to one of the world's largest passenger terminal buildings (the largest when opened in 1998). -wikipedia
di midfield concourse (@arfrakim) |
Bandara Hongkong itu luas sekali. Selain yang ada di terminal 1, gate-gatenya juga terbagi ke dua concourse lainnya. Waktu itu gate kita ada di midfield concourse. Terminal 2, Terminal 1, dan Midfield Concourse dihubungkan dengan Automated People Mover (APM) berupa subway. Jadi, dari midfield concourse ini kita menggunakan subway ke terminal 1. Canggih ya sirkulasinya kalau bandaranya luas :o
Layout Hongkong International Airport (wikipedia) |
breakdown Hongkong International Airport (flightsnation.com) |
Eskalator menuju subway hall di Midfield Concourse (@arfrakim)
|
Untuk menggunakan transportasi di Hongkong, wajib banget punya Octopus Card. Octopus Card ini bisa didapatkan di Airport Express Customer Service di arrival hall. Harganya HK $ 150, dengan HK $ 50 sebagai deposit. Kami memutuskan naik airport bus yang rutenya lewat ke tempat kami menginap di Mong Kok, Kowloon Island. Airport Bus ada di sayap selatan pintu keluar terminal 1.
(@arfrakim) |
to be continued..
0 Comments:
Posting Komentar